potret pemuda

 

Sekitar tiga hari yang lalu saya melewati belakang kampus bersama teman saya. Teman saya yang mengendarai motor dan saya membonceng. Saat melewati belakang kampus Fakultas Agama Islam, tampak banyak motor yang diparkir di pinggir jalan. Padahal disana jelas-jelas ada tanda seperti ini.

 

 

 

Ya, jelas sekali tanda itu. Bahkan beberapa motor malah memarkirkan motornya disamping tulisan dalam papan yang kurang lebih tingginya satu meter itu.

 

Sangat ironi, ketika pemuda di negeri ini tidak mempunyai rasa tanggung jawab dan kepekaan. Lagi-lagi kali ini saya menekankan pada kata tanggung jawab.

 

 

Teringat akan pidato Sang proklamator kita, Bung Karno, “Berikan aku sepuluh pemuda maka akan kurubah dunia.” Tentunya bukan sembarang pemuda yang Bung Karno maksudkan. Tetapi pemuda yang istimewa.

 

Begitu besar potensi pemuda. Pemuda yang baik dan istimewa itu semestinya mampu berpikir kreatif, peka, inovatif, rasa ingin tahu yang besar, bertanggung jawab dan tentunya secara fisik masih sangat sehat dan juga sangat potensial.

 

Rasulullah SAW pun dalam berdakwah yang pertama kali dilakukan adalah berdakwah terhadap para pemuda. Yang Beliau lakukan adalah dengan melakukan halaqoh-halaqoh dengan para pemuda. Ya, atas dasar potensialitas pemuda itulah, dakwah dilakukan.

 

Sebagai seorang pemuda, saya mengajak anda semua agar menjadi pemuda istimewa. Tidak hanya sekedar pemuda yang hanya seperti seonggok daging saja. Pemuda yang bertaqwa kepadaNya, bertanggung jawab, peka, selalu inovatif dan kreatif, pandai memanfaatkan waktu yang ada dengan kegiatan yang positif, pemuda yang senang membaca dan menulis, pemuda yang giat berlatih dengan apa yang dia sukai, pemuda yang yang selalu optimis dan positive thinking, dan intinya, JADILAH PEMUDA YANG LUAR BIASA dan ISTIMEWA! Be an extraordinary YOUTH!!

23januari2009

-5mart 8efore 8rilliant-